بسم الله الرحمن الرحيم


AKU HANYALAH SEORANG ANAK KECIL YANG SEDANG BELAJAR MEMAHAMI ARTI SEBUAH KEHIDUPAN DAN BELAJAR MENERIMA SEMUA YANG TERLIHAT OLEH MATA

Senin

Musibah adalah Teguran Sekaligus Bukti Kecintaan Allah pada Kita

Assalamu'alaikum

“Cobalah fahami musibah sebagai bentuk teguran halus Alloh SWT kpd kita.. Supaya kita jauh lebih dekat dan makin dekat lg dgn Yg Maha Kuasa" [Almarhum Ustadz Jefry Al-Bukhori]


Oleh ulama, musibah didefinisikan sebagai"segala apa yang dibenci yang terjadi pada manusia" (kullu makruuhinyahullu bi al-insan) (Ibrahim Anis, al-Mu’jam al-Wasith, h. 527).  



Tiada seorang hamba pun yang ditimpa musibah, melainkan itu akibat dari dosa yang diperbuatnya. Maka sudah seharusnya, dia bertaubat nasuha kepada Allah SWT. Orang yang tak mau bertaubat setelah tertimpa musibah, adalah orang sombong dan sesat.

Allah SWT berfirman :
"Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah  isebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar(dari kesalahan-kesalahanmu)." (QS Asy Syuura : 30)

Sabda Nabi SAW "Setiap anak Adam memiliki kesalahan (dosa). Dan sebaik-baik orang yang bersalah, adalah orang yang bertaubat." (HR at-Tirmidzi).

Musibah juga merupakan bukti bahwa Allah mencintaimu,
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: “Jika Allah menghendaki kebaikan bagi hamba-Nya, niscaya Allah akan menyegerakan hukuman baginya di dunia dan jika Allah menghendaki keburukan pada hamba-Nya niscaya Allah akan mengakhirkan hukuman atas dosa-dosanya sehingga Allah akan menyempurnakan hukuman baginya di akhirat kelak.” (HR. Al-Imam At-Tirmidzi dari shahabat Anas ibn Malik radhiyallahu 'anhu).

“Sesungguhnya besarnya pahala itu tergantung dengan besarnya ujian/musibah yang menimpamu.” (HR. Al-Imam At-Tirmidzi dari shahabat Anas radhiyallahu 'anhu)

Musibah juga merupakan tanda bahwa Allah subhanahu wa ta'ala akan mengampuni dosa-dosamu,
Rasulullah SAW Bersabda:
"Tidaklah seorang mukmin tertimpa musibah tertusuk duri atau lebih dari itu, kecuali dengannya Allah akan menghapus sebagian dosanya." (HR Bukhari dan Muslim)


Sahabat, Marilah Sama2 kita Mendekatkan Diri Kepada Allah, dengan cara Bertaubat KepadaNYA, Menjalankan Segala PerintahNYA dan Menjauhi Segala LaranganNYA. Semoga Bermanfaat. =)